Apa bedanya we, our, ours, ourselves, dan us serta bagaimana contoh penggunaannya dalam kalimat bahasa Inggris?
Berikut ini penjelasannya untuk Anda diserta dengan contoh kalimatnya:
We
We adalah kata ganti orang jamak yang termasuk dalam subject pronoun. Seperti namanya, we hanya bisa digunakan sebagai subject dari sebuah kalimat. Oleh karena itu, we umumnya hanya bisa digunakan di depan kalimat, tidak bisa di belakang kalimat.
Contoh kalimat:
- We always have problems when it comes to this (Kami selalu memiliki masalah dalam hal ini)
- We don’t know yet about tomorrow ceremony (Kami belum tahu tentang upacara besok)
- Why don’t we go there now? (Mengapa kita tidak pergi ke sana sekarang?)
- We must tell father about this (Kita tidak boleh pergi tanpa pemandu wisata)
- We shouldn’t go without any tour guide (Kita tidak boleh pergi tanpa pemandu wisata)
Our
Our adalah kata ganti orang jamak yang termasuk dalam jenis possessive adjective. Yang dimaksud possessive adjective adalah kata sifat sekaligus subject yang digunakan untuk menunjukkan kepemilikan seseorang terhadap suatu benda. Dikarenakan bentuknya possessive, maka penggunaan “our” dalam kalimat harus diikuti dengan noun/noun phrase.
Possessive adjective “our” bisa digunakan sebagai subject mau pun object di dalam kalimat.
Contoh kalimat:
- Our refrigerator is now empty (Kulkas kita sekarang kosong)
- She is our cute little daughter (Dia adalah putri kecil kami yang lucu)
- Our room is right out there (Kamar kami ada di luar sana)
- Our partner will come in 10 minutes (Mitra kami akan datang dalam 10 menit)
Ours
Meski hampir mirip dengan “our”, “ours” adalah sebuah jenis kata yang benar-benar berbeda. Keduanya sama sama menunjukkan “kepemilikan”, akan tetapi “ours” adalah possessive pronoun, bukan adjective.
Di bawah ini adalah contoh penggunaan “ours” dalam sebuah kalimat.
Contoh kalimat:
- This bus is not ours, but theirs (Bus ini bukan milik kita, tapi milik mereka)
- We will just take things that are ours (Kami hanya akan mengambil hal-hal yang menjadi milik kami)
- Ours is much better than theirs (Milik kita jauh lebih baik dari mereka)
- She borrows ours so she could make a project for herself (Dia meminjam milik kita sehingga dia bisa membuat proyek untuk dirinya sendiri)
Ourselves
Ourselves adalah termasuk ke dalam reflexive pronoun, yang artinya “diri kita sendiri” atau bisa juga “diri kami sendiri”. Sebenarnya pada umumnya reflexive pronoun diakhiri dengan –self, akan tetapi jika jamak maka akhirannya menjadi –selves.
Contoh kalimat:
- We need to reflect on ourselves and make it a lesson for the future (Kita perlu introspeksi diri dan menjadikannya pelajaran untuk masa depan)
- We will take care of this by ourselves, thanks for your offer (Kami akan mengurus ini sendiri, terima kasih atas tawaran Anda)
- We have to love ourselves before we give love to others (Kita harus mencintai diri kita sendiri sebelum kita memberikan cinta kepada orang lain)
- We wouldn’t regret things we have done ourselves (Kami tidak akan menyesali hal-hal yang telah kami lakukan sendiri)
Us
Last but not the least, “us” adalah object pronoun, yang artinya “us” hanya bisa digunakan sebagai “object” kalimat. Kebalikan dari “we”, umumnya kata “us” hanya terletak di belakang kalimat, bukannya di depan kalimat.
Contoh kalimat:
- They can say likewise because they don’t really know about us (Mereka bisa mengatakan hal yang sama karena mereka tidak benar-benar tahu tentang kita)
- No one can separate us apart (Tidak ada yang bisa memisahkan kita)
- Why didn’t you tell us that you’re sick? (Mengapa Anda tidak memberi tahu kami bahwa Anda sakit?)
- Stop act like you’re smarter than us, you’re not our boss (Berhentilah bertingkah seolah kamu lebih pintar dari kami, kamu bukan bos kami)
Itu tadi penjelasan tentang perbedaan we, our, ours, ourselves, dan us beserta contoh kalimatnya.