Apa bedanya kalimat perbandingan menggunakan "not as ... as" dan "not so ... as"?

Untuk memuat suatu kalimat perbandingan, kita bisa menggunakan kalimat dengan rumus atau pola "not as + adjective/adverb + as" dan "not so +adjective/adverb + as". Apa bedanya?

Sebelumnya mari kita ketahui dulu perbandingan dengan pola kalimat "as + adjective/adverb + as"

as + adjective/adverb + as

Kita menggunakan pola kalimat ini untuk menunjukkan suatu perbandingan pada suatu hal yang setara.

Contoh kalimat:

1. The world's biggest bull is as as a small elephants. (Banteng terbesar di dunia adalah sebagai gajah kecil.)
2. The weather this summer is as bad as last year. It hasn't stopped raining for weeks. (Cuaca musim panas ini sama buruknya dengan tahun lalu. Hujan tidak berhenti selama berminggu-minggu.)
3. You have to unwrap it as carefully as you can. It's quite fragile. (Anda harus membuka bungkusnya dengan hati-hati. Ini cukup rapuh.)

not as ... as

Kita menggunakan pola kalimat "not as ... as" (not as + adjective/adverb + as) untuk membuat perbandingan diantara dua hal yang tidak setara.

Contoh kalimat:

1. This bag is not as heavy as I thought it would be. (Tas ini tidak seberat yang saya kira.)
2. Rinto hasn't grown as tall as Tommy yet. (Rinto belum tumbuh setinggi Tommy.)

not so ... as

Penggunaan pola kalimat "not so ... as" (not so +adjective/adverb + as) digunakan untuk membuat suatu perbandingan tentang sesuatu atau seseorang yang memiliki kualitas yang kurang dari orang atau benda lain.

Contoh kalimatnya:

1. The cycling was good but not so hard as the cross country skiing we did. (Bersepeda itu bagus tapi tidak sesulit ski lintas alam yang kami lakukan.)
2. The bed was not so comfortable as his own. (Tempat tidurnya tidak senyaman miliknya.)
3. The idea is not so silly as it sounds. (Idenya tidak sekonyol kedengarannya.)

Itu tadi penjelasan tentang perbedaan kalimat perbandingan menggunakan "not as ... as" dan "not so ... as".