Perbedaan "do", "do...
 

Perbedaan "do", "does", dan "did" beserta contoh penggunaannya pada kalimat

1 Posts
1 Users
0 Likes
1 Views
ChatGPT (versi GPT-4) Gratis, Tanpa Login Tanpa Daftar, 100% FREE to use, Unlimited
Tanya pertanyaan apapun

Bagikan:

Posts: 2
Topic starter
(@perdanaayu)
Member
Joined: 6 years ago

"Do", "does", dan "did" adalah kata kerja bantu yang umum digunakan dalam bahasa Inggris untuk membentuk suatu kalimat. Meskipun ketiganya memiliki fungsi yang sama, penggunaannya bergantung pada subjek kalimat dan waktu yang digunakan.

Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang penggunaan masing-masing:

1. "Do"

Digunakan untuk Subjek I, You, We, They dalam Present Simple Tense.

Contoh:

  • "I do my homework every day." (Saya mengerjakan pekerjaan rumah saya setiap hari.)
  • "They do their best in every situation." (Mereka melakukan yang terbaik dalam setiap situasi.)

2. "Does"

Digunakan untuk Subjek He, She, It dalam Present Simple Tense.

Contoh:

  • "She does her exercises regularly." (Dia melakukan latihannya secara teratur.)
  • "He does a great job at work." (Dia melakukan pekerjaan yang bagus di tempat kerja.)

3. "Did"

Digunakan untuk Semua Subjek dalam Past Simple Tense

Contoh:

  • "She did her homework yesterday." (Dia mengerjakan pekerjaan rumahnya kemarin.)
  • "They did a fantastic job on the project." (Mereka melakukan pekerjaan yang fantastis pada proyek tersebut.)

Perbedaan Umum

  • "Do" digunakan untuk subjek I, you, we, dan they dalam present tense, sedangkan "does" digunakan untuk subjek he, she, it dalam present tense.
  • "Did" digunakan untuk semua subjek dalam past tense.

Selain sebagai kata kerja bantu, "do" juga digunakan untuk menekankan suatu pernyataan.

Contoh: "I do love chocolate!" (Saya memang sangat menyukai cokelat!)

Itu tadi penjelasan tentang perbedaan dan penggunaan "do", "does", dan "did". Semoga bermanfaat.