Arti "when in rome,...
 

Arti "when in rome, do as the romans do" beserta contoh penggunaannya pada kalimat

1 Posts
1 Users
0 Likes
1 Views
ChatGPT (versi GPT-4) Gratis, Tanpa Login Tanpa Daftar, 100% FREE to use, Unlimited
Tanya pertanyaan apapun

Bagikan:

danis
Posts: 77
Topic starter
(@danis)
Member
Joined: 4 years ago

Apa arti atau makna idiom "when in rome, do as the romans do" dan bagaimana contoh penggunaannya pada kalimat?

Ketika kamu berkunjung ke suatu tempat atau negara yang baru, sangatlah penting untuk beradaptasi dengan budaya setempat agar bisa merasakan pengalaman yang lebih baik. Hal ini sering kali dinyatakan dengan sebuah idiom yang cukup terkenal, yaitu "when in Rome, do as the Romans do".

Idiom "when in rome, do as the romans do" memiliki arti atau makna ketika kita berada di tempat yang baru atau lingkungan yang berbeda, kita sebaiknya mengikuti adat atau kebiasaan setempat. Idiom ini berasal dari zaman Romawi Kuno, ketika Imperium Romawi menjadi negara paling kuat dan mempengaruhi banyak negara lainnya. Saat itu, orang-orang di Roma memiliki adat dan budaya yang berbeda dengan orang-orang di negara lain, sehingga para pengunjung yang datang ke Roma diharapkan untuk menghormati dan mengikuti adat setempat.

Untuk menggunakan idiom ini dalam kalimat, formula yang dapat digunakan adalah "when in (tempat), do as the (nama orang atau kelompok) do". Berikut ini adalah 10 contoh kalimat menggunakan idiom "when in rome, do as the romans do":

  1. I know it's strange, but when in Rome, do as the Romans do. (Saya tahu ini aneh, tapi ketika berada di Roma, sebaiknya ikuti adat setempat.)
  2. If you're going to live in Indonesia, when in Rome, do as the Romans do. (Jika kamu akan tinggal di Indonesia, sebaiknya ikuti adat setempat.)
  3. We should adapt to the local customs. Remember, when in Rome, do as the Romans do. (Kita harus menyesuaikan diri dengan kebiasaan setempat. Ingatlah, ketika berada di Roma, sebaiknya ikuti adat setempat.)
  4. They had to learn to eat with chopsticks. When in China, do as the Romans do. (Mereka harus belajar makan dengan sumpit. Ketika di Cina, sebaiknya ikuti adat setempat.)
  5. He's always complaining about the food, but when in Rome, do as the Romans do. (Dia selalu mengeluh tentang makanan, tapi ketika berada di Roma, sebaiknya ikuti adat setempat.)
  6. The company had to change its marketing strategy. When in Japan, do as the Romans do. (Perusahaan harus mengubah strategi pemasarannya. Ketika di Jepang, sebaiknya ikuti adat setempat.)
  7. He thought it was strange to eat sushi with wasabi, but when in Japan, do as the Romans do. (Dia merasa aneh makan sushi dengan wasabi, tapi ketika di Jepang, sebaiknya ikuti adat setempat.)
  8. When in Beijing, do as the Beijingers do. (Ketika di Beijing, berlakukanlah seperti orang Beijing.)
  9. When in Rio de Janeiro, do as the Cariocas do. (Ketika di Rio de Janeiro, berlakukanlah seperti orang Carioca.)

Dalam penggunaan idiom ini, penting untuk diingat bahwa adaptasi bukanlah hanya masalah menyesuaikan diri dengan budaya setempat, tetapi juga menghormati dan menghargai kebiasaan dan tradisi yang ada. Sebagai wisatawan, kita harus selalu berusaha untuk menjadi tamu yang baik dan membangun hubungan yang baik dengan orang-orang setempat. Semoga bermanfaat.