Arti idiom "to stea...
 

Arti idiom "to steal someone's thunder" beserta contoh kalimatnya

1 Posts
1 Users
0 Likes
1 Views
ChatGPT (versi GPT-4) Gratis, Tanpa Login Tanpa Daftar, 100% FREE to use, Unlimited
Tanya pertanyaan apapun

Bagikan:

kamalia
Posts: 386
Topic starter
(@kamalia)
Member
Joined: 1 year ago

Apa arti atau makna idiom "to steal someone's thunder" serta bagaimana contoh kalimatnya?

Idiom adalah sebuah ungkapan atau frasa yang memiliki makna khusus yang tidak bisa diterjemahkan secara harfiah. Artinya, kita harus memahami idiom secara keseluruhan, bukan hanya dari arti kata-kata yang terdapat di dalamnya.

Idiom "to steal someone's thunder" artinya adalah mengambil peran atau kehormatan seseorang dengan cara merampas sesuatu yang seharusnya menjadi milik orang tersebut. Istilah ini berasal dari teater Inggris pada abad ke-18, dimana John Dennis menciptakan efek suara petir menggunakan kertas, namun pada saat pementasan pertama kali, efek suara tersebut dicuri oleh orang lain, sehingga Dennis merasa kecewa dan mengatakan bahwa orang tersebut telah mencuri petirnya.

Pola penggunaannya adalah "to steal someone's thunder". Dalam kalimat, kita bisa menggunakan subjek, objek, kata kerja, dan objek penghubung (jika ada). Misalnya, "She stole my thunder during the presentation" yang berarti "Dia mencuri momen saya saat presentasi". Dalam kalimat ini, "She" adalah subjek, "stole" adalah kata kerja, dan "my thunder" adalah objek.

Berikut ini adalah sepuluh contoh kalimat dalam berbagai bentuk waktu dan menggunakan berbagai subjek:

  1. I was about to present my project, but then my colleague stole my thunder. (Aku hampir saja menyajikan proyekku, tapi kemudian kolegaku mencuri kesempatanku.)
  2. You should give credit to the original creator and not steal their thunder. (Kamu seharusnya memberikan penghargaan kepada pencipta asli dan tidak mencuri karyanya.)
  3. We were excited to announce our engagement, but then our friends stole our thunder. (Kami sangat bersemangat untuk mengumumkan pertunangan kami, tapi kemudian teman kami mencuri kesempatan kami.)
  4. They were planning a surprise party for their friend, but their friend accidentally stole their thunder by finding out beforehand. (Mereka berencana untuk mengadakan pesta kejutan untuk teman mereka, tapi teman mereka tanpa sengaja mencuri kesempatan mereka dengan mengetahuinya terlebih dahulu.)
  5. He worked hard on the project, but his supervisor stole his thunder by taking all the credit. (Dia bekerja keras pada proyeknya, tapi atasan nya mencuri kesempatannya dengan mengambil semua kredit.)
  6. She was going to perform a solo, but her bandmate stole her thunder by jumping on stage. (Dia akan tampil solo, tapi teman bandnya mencuri kesempatan dengan melompat di atas panggung.)
  7. It was his idea to start the business, but his partner stole his thunder by taking over the management. (Itu adalah ide nya untuk memulai bisnis, tapi rekan bisnisnya mencuri kesempatan dengan mengambil alih manajemen.)
  8. He was hoping to propose to his girlfriend, but his brother stole his thunder by proposing first. (Dia berharap untuk melamar pacarnya, tapi kakaknya mencuri kesempatan dengan melamarnya terlebih dahulu.)
  9. They stole the show by performing an amazing dance routine (Mereka mencuri perhatian dengan menampilkan rutinitas tarian yang luar biasa)
  10. He was about to reveal his secret, but she stole his thunder by telling everyone first (Dia hampir mengungkapkan rahasianya, tapi dia merusak momen itu dengan menceritakannya terlebih dahulu)
  11. She always steals the spotlight with her singing (Dia selalu mencuri perhatian dengan nyanyiannya)

Itu tadi penjelasan tentang arti atau makna idiom "to steal someone's thunder" serta contoh kalimatnya.