Arti idiom "haste m...
 

Arti idiom "haste makes waste" beserta contoh kalimatnya

1 Posts
1 Users
0 Likes
1 Views
ChatGPT (versi GPT-4) Gratis, Tanpa Login Tanpa Daftar, 100% FREE to use, Unlimited
Tanya pertanyaan apapun

Bagikan:

lisa
Posts: 69
 lisa
Topic starter
(@lisa)
Member
Joined: 5 years ago

Apa arti atau makna idiom "haste makes waste" dan bagaimana contoh kalimatnya?

Idiom adalah sebuah ungkapan atau frase yang maknanya tidak dapat dipahami dari arti literal atau kata per katanya saja. Sebagai contoh, idiom "hit the nail on the head" artinya memilih atau menyelesaikan masalah dengan tepat atau akurat. Sekarang, mari kita bahas idiom "haste makes waste".

"Haste makes waste" artinya jika kita terlalu tergesa-gesa dalam melakukan sesuatu, maka kemungkinan besar kita akan membuat kesalahan atau menghasilkan sesuatu yang buruk. Idiom ini menekankan pentingnya untuk tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan atau melakukan tindakan.

Sejarah dari idiom ini berasal dari bahasa Inggris pada abad ke-14 yang awalnya berbunyi "haste makes waste, and waste makes want, and want makes strife between the goodman and his wife". Artinya jika kita terlalu tergesa-gesa, kita akan membuat kesalahan, dan kesalahan itu akan menyebabkan kekurangan, dan kekurangan itu akan menyebabkan perselisihan antara suami dan istrinya. Dalam perkembangan selanjutnya, frasa "and waste makes want, and want makes strife between the goodman and his wife" dihilangkan dan hanya digunakan frasa "haste makes waste".

Untuk menggunakan idiom "haste makes waste" dalam kalimat, kita dapat menggunakan rumus "haste makes + waste". Berikut adalah 10 contoh kalimat menggunakan idiom "haste makes waste" dalam berbagai bentuk kalimat dan dengan menggunakan berbagai pronoun:

  1. I learned the hard way that haste makes waste when I rushed to complete my project last night. (Saya belajar dengan susah payah bahwa terburu-buru membuat saya gagal ketika saya bergegas menyelesaikan proyek saya semalam.)
  2. You should take your time when choosing a university because haste makes waste. (Kamu harus memilih universitas dengan hati-hati karena tergesa-gesa akan membuatmu salah pilih.)
  3. We need to be patient and not rush to conclusions because haste makes waste. (Kita harus sabar dan tidak terburu-buru membuat kesimpulan karena tergesa-gesa akan membuat kita salah.)
  4. They regretted rushing into the decision as haste makes waste. (Mereka menyesal tergesa-gesa membuat keputusan karena terburu-buru membuat mereka salah.)
  5. He lost the game because he was in a hurry to finish the match. Haste makes waste. (Dia kalah dalam pertandingan karena tergesa-gesa ingin menyelesaikan pertandingan. Terburu-buru membuat dia kalah.)
  6. She burnt the cake because she was in a hurry to finish baking it. Haste makes waste. (Dia membakar kue itu karena terburu-buru ingin menyelesaikan memanggang. Terburu-buru membuat kue itu terbakar.)
  7. It's important to double-check your work before submitting it because haste makes waste. (Penting untuk memeriksa pekerjaanmu sebelum mengirimkannya karena tergesa-gesa akan membuatmu membuat kesalahan.)
  8. The manager realized that rushing the project would lead to mistakes and delays, so she advised her team to take their time. Haste makes waste. (Manajer menyadari bahwa tergesa-gesa dalam proyek akan menyebabkan kesalahan dan keterlambatan, jadi dia menyarankan timnya untuk memerlukan waktu yang cukup. Terburu-buru membuat gagal.)
  9. The student failed the exam because he didn't review his notes thoroughly. Haste makes waste. (Siswa tersebut gagal ujian karena dia tidak mempelajari catatannya secara teliti. Terburu-buru membuat gagal.)
  10. Her friend warned her not to rush into a relationship because haste makes waste. (Sahabatnya memperingatkannya untuk tidak tergesa-gesa dalam hubungan karena terburu-buru membuat salah.)

Jadi, itulah penjelasan singkat mengenai idiom "haste makes waste", arti dan sejarahnya, serta contoh kalimat yang dapat digunakan dalam berbagai situasi. Ingatlah bahwa terkadang lebih baik meluangkan waktu yang cukup daripada terburu-buru dan membuat kesalahan yang tidak perlu.