Contoh percakapan b...
 

Contoh percakapan bahasa Inggris di tempat laundry pakaian

1 Posts
1 Users
0 Likes
1 Views
ChatGPT (versi GPT-4) Gratis, Tanpa Login Tanpa Daftar, 100% FREE to use, Unlimited
Tanya pertanyaan apapun

Bagikan:

Posts: 7
Topic starter
(@risma)
Member
Joined: 4 years ago

Bagi anak kost (indekos), seperti mahasiswa atau karyawan yang tinggal di kos-kosan ataupun asrama, mencuci pakaian atau laundry merupakan kegiatan rutin yang melelahkan dan memakan waktu yang jika tidak segera dilakukan maka nantinya bisa kelabakan karena itu berarti tidak ada baju yang bisa dipakai besok. Cara praktis yang biasa ditempuh adalah menyerahkan pencucian baju pada jasa laundry.

Jasa laundry mematok harga per kilogram untuk baju dan celana biasa. Namun untuk pakaian atau barang tertentu seperti baju pengantin, gorden, boneka, sprei, bantal, guling, karpet, yang memerlukan perlakukan khusus maka penetapan tarifnya berbeda.

Di beberapa negara Eropa dan di Amerika Serikat, jasa laundry ada yang self-service dalam artian pelanggan atau customer mencuci sendiri dengan mesin cuci yang akan berjalan jika customer tersebut memasukkan koin atau uang dalam jumlah tertentu yang sudah ditetapkan oleh pemilik jasa laundry. Tempat pencucian pakaian dengan menggunakan koin seperti ini disebut dengan laundromat.

Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan contoh percakapan atau dialog bahasa Inggris antara customer dan petugas laundry. Berikut ini contoh percakapannya beserta dengan artinya:

Contoh percakapan 1

Amy: Hi, Jack. I didn’t expect I would meet you here. It’s so unusual you are at the laundromat. (Hai, Jack. Aku tidak menyangka akan bertemu denganmu di sini. Sangat tidak biasa kamu ada di tempat laundry)

Jack: Hey, Amy. My washing machine is broken, so I had no choice except to come here to wash my laundry. (Hei, Amy. Mesin cuciku rusak, jadi aku tidak punya pilihan lain selain datang ke sini untuk mencuci pakain kotorku)

Amy: Ah. That makes sense. (Ah. Itu masuk akal)

Jack: Anyway, do you come here often? (Omong-omong, apakah kamu sering ke sini?)

Amy: I do since I don’t have a washing machine. (Ya karena aku tidak punya mesin cuci)

Jack: Why don’t you buy one? (Mengapa kamu tidak membeli saja?)

Amy: Washing clothes here is more convenient and cheaper. Besides, I don’t do laundry that often. (Mencuci baju di sini lebih mudah dan murah. Lagipula, aku tidak terlalu sering mencuci baju)

Jack: Is that so? (Begitu?)

Amy: Yep. They basically have everything here, washing machine, clothes dryer, detergent, softener. You name it, they have it. They even have vending machines selling snacks and coffee. (Ya. Di sini ada segalanya, mesin cuci, pengering pakaian, detergen, pelembut. Kamu sebutkan apa saja, semuanya ada di sini. Di sini bahkan ada mesin penjual makanan ringan dan kopi)

Jack: Oh, I didn’t know that. No wonder you prefer washing your clothes here instead of at home. Anyway, where’s the coffee vending machine. I guess I need some coffee while waiting for this machine to do my clothes. (Oh, aku tidak tahu. Pantas saja kamu lebih suka mencuci baju di sini dibanding di rumah. Omong-omong, di mana mesin penjual kopinya? Aku rasa aku butuh kopi sambil menunggu pakaianku bersih)

Amy: It’s right over there. Do you see it? The brown one. (Ada di sana. Apa kamu bisa melihatnya? Yang warna cokelat)

Jack: Oh yeah. I see it. Do you perhaps have extra coin? I’m run out of it. (Oh ya. Aku melihatnya. Apa kamu punya koin ekstra? Aku kehabisan koin?)

Amy: Sorry, I don’t. But you can change your money to coin using that machine. (Maaf, aku tidak punya. Tetapi kamu bisa menukar uangmu ke koin menggunakan mesin itu)

Jack: Oh wow, I thought that was an ATM since It kind of looks like one. (Oh wow, aku kira itu ATM karena agak terlihat seperti ATM)

Amy: I thought so too when the first time I came here. (Aku juga berpikir demikian ketika pertama kali datang ke sini)

Jack: Glad I’m not the only one who thought that. Anyway, I’m buying a cup coffee now. Do you want some? (Senang bukan aku saja yang mengira demikian. Omong-omong, aku akan beli secangkir kopi sekarang. Kamu mau?)

Amy: No, thank. (Tidak, terima kasih)

Contoh percakapan 2

A: Good morning. May I help you? (Selamat pagi. Ada yang bisa saya bantu?)

B: I’d like to get my laundry done, please. How much does it cost? (Saya ingin mencuci pakaian kotor di sini. Berapa harganya?)

A: Would you like regular or express service? (Apa Anda ingin layanan biasa atau cepat?)

B: What’s the difference between them? (Apa bedanya?)

A: Regular service cost Rp10.000 per kilo and it takes three days, while the express one cost Rp15.000 per kilo and your laundry will be done in a day only. (Layanan biasa harganya Rp10.000 per kilo dan butuh waktu tiga hari, sedangkan layanan cepat harganya Rp15.000 dan cucian Anda akan selesai hanya dalam satu hari)

B: I’ll take the regular one, then. Here’s the laundry. (Saya ambil layanan biasa saja kalau begitu. Ini cuciannya)

A: Very well. Let me weight it first. (Baik. Biar saya timbang dulu)

B: Okay. (Oke)

A: It’s two kilos. Would you like us to deliver the laundry to your house when it’s done? (Beratnya dua kilo. Apakah Anda ingin pakaian Anda diantar ke rumah Anda ketika selesai dicuci?)

B: Is there any delivery fee? (Apakah Anda biaya antar?)

A: Yes, it is. Rp10.000. (Ya. Biayanya Rp10.000)

B: I won’t take it. Thanks. (Saya tidak ingin. Terima kasih)

A: All right. The total would be Rp20.000. (Baik. Totalnya menjadi Rp20.000)

B: Here’s the money. (Ini uangnya)

A: Thanks. Here’s the receipt and the change. (Terima kasih. Ini tanda terima dan kembaliannya)

B: Thanks. (Terima kasih)