Bagikan: |
Apa perbedaan in, into, on, dan onto serta bagaimana contoh kalimatnya?
Sebagai pembelajar bahasa Inggris, kita sering dibuat bingung dengan perbedaan in, into, on, dan onto. Apa perbedaannya dan bagaimana contoh kalimatnya? Di sini saya akan membahasnya untuk Anda.
In
Kata depan (preposisi) "in" digunakan untuk menjelaskan bahwa sesuatu ada di dalam suatu area tertentu.
Contoh:
- Daniel studies in the class room. (Daniel belajar di dalam ruang kelas)
- My dad is working in the office. (Ayahku sedang bekerja di dalam kantor)
Kata "in" pada contoh kalimat di atas menjelaskan bahwa si subject yaitu Daniel belajar di dalam suatu area yaitu di dalam ruang kelas.
Contoh lainnya:
- The wardrobe is in the bedroom. (Lemari itu berbeda di dalam kamar tidur)
- The dog is in a cage. (Anjingnya berada di dalam kandang)
- I put some oranges in the refrigerator. (Saya menyimpan beberapa jeruk di dalam kulkas)
- Dina doesn't like reading in a library. (Dina tidak suka membaca di dalam perpustakaan)
- Have you stored the eggs in that box? (Sudahkah kamu menyimpan telur-telurnya di kotak itu?)
Into
Preposisi "into" digunakan saat menjelaskan pergerakan sesuatu, biasanya disertai dengan kata kerja yang menunjukan pergerakan seperti come, go, dsb.
Into menunjukan kemana sesuatu atau seseorang pergi.
Contoh kalimat:
- Richard goes into the library. (Richard pergi ke dalam perpustakaan)
Kata "into" pada contoh kalimat di atas menjelaskan kemana arah si subject akan pergi.
Perhatikan perbedaan makna dari penggunaan in dan into di bawah ini:
- She goes shopping in the mall. (Dia sedang berada di dalam mall berbelanja.)
- She goes into the mall. (Dia memasuki atau pergi menuju mall.)
Beberapa kata kerja (verb) seperti put, jump, fall, dive dapat menggunakan in maupun into dengan arti atau maksud yang sama.
On
Preposisi "on" digunakan saat kita ingin menjelaskan bahwa posisi sesuatu berada di atas sebuah permukaan.
Contoh kalimat:
- The phone is on the chair. (Teleponnya ada di atas kursi)
Preposisi "on" digunakan untuk menjelaskan bahwa teleponnya berada di atas permukaan kursi. Artinya kedua benda tersebut saling kontak atau menempel satu sama lain.
Preposisi on juga dapat digunakan untuk menjelaskan posisi di sepanjang jalan, sungai, pantai atau danau. Meskipun kedua hal tersebut tidak saling menempel.
Contoh kalimat:
- That blue house on the lake is beautiful. (Rumah biru yang ada di atas danau itu sangat indah)
Onto
Kita menggunakan kata depan "onto" saat membicarakan arah atau pergerakan kepada suatu posisi di atas sebuah permukaan, biasanya disertai dengan kata kerja (verb) yang menyatakan pergerakan.
Contoh kalimat:
- She throw the key onto the table. (Dia melemparkan kunci ke atas meja)
Preposisi "onto" digunakan untuk menyatakan bahwa si subject (she) melemparkan objectnya ke arah / ke atas sebuah permukaan yaitu meja.
Kita dapat menggunakan "on" atau "onto" dengan makna yang hampir sama untuk merujuk pada pergerakan suatu hal terhadap sesuatu yang lainnya, hanya saja "onto" memberikan kesan yang lebih dalam.
Contoh:
- You can put the file onto the table. (Kamu bisa menyimpan filenya ke atas meja)
- The hat falls on the floor. (Topi nya jatuh di atas lantai)
Itu tadi penjelasan tentang perbedaan in, into, on, dan onto beserta contoh kalimatnya.