Apa perbedaan "just" dan "only" dalam bahasa Inggris? Bagaimana contoh penggunaannya dalam kalimat?

Penggunaan Kata Just

Just adalah adverb atau kata keterangan yang mempunyai banyak makna, di bawah ini terdapat tiga makna just dimana saya menemukan ketiga arti tersebut, dari sebuah kamus bahasa Inggris.

Just sebagai adverb ( only ) hanya

Just yang pertama bermakna hanya. Sama dengan only tentunya.

Contoh kalimat:

• I just wondered how was your feeling with him. (Saya hanya ingin tahu bagaimana perasaanmu denganya.)
• I just want to be healthy. (Saya hanya ingin sehat.)
• I am just your secret admirer. (Saya hanya seorang pengagum rahasia.)
• She just wanted to say goodbye. (Dia hanya ingin mengatakan selamat tinggal.)
• Because he is just a kid, he doesn’t know that her father has died. (Karena dia hanya seorang anak kecil, dia tidak tahu bahwa ayahnya telah meninggal.)

Just sebagai adverb ( precisely ) just bermakna tepat, persis

Contoh:

• This is just what I mean. (Ini tepat seperti yang aku maksud.)
• It was just I told you. (Itu tepat seperti yang saya ceritakan kepadamu.)

Just sebagai adverb ( recently ) baru, baru saja, baru-baru ini

Ketiga, kata ini bermakna baru saja. Merupakan kata keterangan untuk menjelaskan peristiwa yang baru saja terjadi.

Contoh:

• When I just left home, she came. (Ketika saya baru saja meninggalkan rumah, dia datang.)
• She was just told the real story. (Dia baru saja menceritakan kisah yang sebenarnya.)
• I just came back. (Saya baru saja kembali.)
• The singer just sang her best song. (Penyanyi itu baru saja menyanyikan lagu terbaiknya.)
• I just got up when you called. (Saya baru saja bangun tidur ketika kamu menelepon.)

Just juga bisa digunakan untuk menambah kesopanan sebagai tanda bahwa Anda menghormati lawan bicara.

• Can you bring me this bag?
• Can you just bring me this bag?

Kalimat yang kedua mempunyai norma kesopanan yang lebih ketimbang kalimat pertama.

Penggunaan Kata Only

Only sama seperti just, mempunyai arti atau makna yang berbeda-beda satu dengan yang lainnya.

Hanya

Inilah yang sering membuat orang menyamakan arti just dengan only. Keduanya sama-sama bermakna ‘hanya’. Kendati demikian, terdapat indikasi bahwa only lebih sopan ketimbang just. Sehingga, ketika Anda ingin berbicara dengan orang yang Anda hormati misalnya guru, atau bos Anda, maka gunakanlah only.

Contoh:

• They only have two sons. (Mereka hanya mempunyai dua anak laki-laki.)
• If I could talk to you, I only wanted to say goodbye. (Jika saya bisa berbicara denganmu, saya hanya ingin mengucapkan selamat tinggal.)
• I can only give you this gift. (Saya hanya bisa memberikanmu hadiah ini.)
• The height is only about two meters. (Tingginya hanya sekitar 2 meter.)
• We only know his job, not his office. (Kita hanya tahu pekerjannya, tidak kantornya.)

Satu-Satunya Objek

Fungsi only yang kedua adalah untuk memberitahu bahwa sebuah objek adalah tunggal atau sendirian.

Contoh:

• Only Fiona, sitting on that chair. (Hanya Fiona, yang sedang duduk di kursi itu.)
• You are the only child of me. (Kamu hanya satu-satunya anak saya.)
• The only thing I want is money. (Satu-satunya benda yang saya inginkan adalah uang.)
• Discussing is the only way to solve this problem. (Berdiskusi adalah satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah ini.)
• This is the only money that I have. (Ini adalah satu-satunya uang yang saya miliki.)

Baiklah, itu sedikit penjelasan mengenai beda only dengan just, semoga bermanfaat bagi Anda.