Apa bedanya "accept" dan "except" dan bagaimana contoh kalimatnya?
Accept dan except adalah dua kata yang sangat mirip dalam pengucapan ending-nya, namun maknanya sangat berbeda, hampir bertolak belakang. Dua kata ini kerap membingungkan banyak orang dalam penggunaannya. Dalam modern English, accept (ek-sept) hanya berfungsi sebagai verb. Berbeda dengan except (ik-sept) yang dapat berfungsi sebagai preposition dan conjunction juga.
Sebagai verb, accept bermakna “to receive” (menerima), sedangkan except (ik-sept) bermakna “to exclude” (mengecualikan, meniadakan). Penggunaan except sebagai verb lebih jarang daripada sebagai dua part of speech lainnya. Biasanya pada formal context. Sebagai preposition, except bermakna “but” (kecuali), sedangkan sebagai conjunction kata ini bermakna “unless” (jika tidak).
Beberapa Contoh Kalimat Accept dan Except
- The home-based business can’t accept payments online. (Usaha rumahan itu tidak dapat menerima pembayaran secara online.) verb
- Please accept my apology. (Tolong terima permintaan maaf saya.) verb
- They all have been to Bali except me.(Mereka semua sudah pernah ke Bali kecuali saya.) preposition
- He used to eat everything except meat.(Dia dulunya makan apapun kecuali daging.) preposition
- I would have paid off all my debts except I got fired last month.(Saya akan telah melunasi semua hutang jika saya tidak diberhentikan bulan lalu.) conjunction
- Some data were excepted from the report.(Beberapa data ditiadakan dari laporan tersebut.) verb