Apa arti atau makna idiom "speak of the devil" serta bagaimana contoh penggunaannya dalam kalimat?
Idiom "speak of the devil" digunakan ketika seseorang sedang membicarakan seseorang yang tiba-tiba muncul di dekatnya atau datang ke tempat yang sedang dibicarakan. Makna dari idiom ini adalah "bicara tentang setan, setan datang".
Sejarah idiom ini tidak jelas, tetapi konon berasal dari kepercayaan masyarakat pada masa lalu yang menganggap bahwa setan akan muncul ketika seseorang membicarakannya. Namun, sekarang idiom ini digunakan secara umum dalam percakapan sehari-hari untuk menyatakan bahwa seseorang yang sedang dibicarakan muncul tiba-tiba.
Untuk menggunakan idiom "speak of the devil" dalam kalimat, kita bisa menggunakan pola "speak of the devil" + (nama orang yang tiba-tiba muncul). Berikut adalah beberapa contoh penggunaan idiom ini dalam kalimat:
- I was just talking about you, and speak of the devil, here you are! (Saya baru saja membicarakanmu, dan tiba-tiba kamu muncul!)
- You won't believe who just showed up, speak of the devil, it's your ex! (Kamu tidak akan percaya siapa yang tiba-tiba muncul, setan benar-benar ada, itu mantanmu!)
- We were just discussing our boss, and speak of the devil, she walked in. (Kami sedang membicarakan bos kami, dan tiba-tiba dia datang.)
- They were just talking about their neighbor, and speak of the devil, he knocked on their door. (Mereka sedang membicarakan tetangga mereka, dan tiba-tiba dia mengetuk pintu mereka.)
- She was just telling us about her friend, and speak of the devil, her friend called her. (Dia baru saja menceritakan tentang temannya, dan tiba-tiba temannya meneleponnya.)
- I was thinking about my sister, and speak of the devil, she texted me. (Saya sedang memikirkan tentang adik perempuan saya, dan tiba-tiba dia mengirimkan pesan teks.)
- He was just complaining about his boss, and speak of the devil, his boss walked into the room. (Dia baru saja mengeluh tentang bosnya, dan tiba-tiba bosnya masuk ke dalam ruangan.)
- They were just gossiping about their classmate, and speak of the devil, he entered the cafeteria. (Mereka sedang menggosip tentang teman sekelas mereka, dan tiba-tiba dia masuk ke kantin.)
- It was just talking about the rain, and speak of the devil, it started pouring. (Kami baru saja membicarakan tentang hujan, dan tiba-tiba hujan turun.)
- They were gossiping about Mary and speak of the devil, she just walked in. (Mereka tadi lagi ngomongin tentang Mary dan tiba-tiba dia masuk.)
Itu tadi penjelasan tentang arti atau makna idiom "speak of the devil" serta contoh penggunaannya dalam kalimat.