Apa arti atau makna idiom "don't put all your eggs in one basket" serta bagaimana contoh kalimatnya?
Saya akan membahas sebuah idiom populer dalam bahasa Inggris yaitu "don't put all your eggs in one basket". Sebelum itu, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu idiom.
Idiom adalah ungkapan atau frase yang memiliki makna khusus yang tidak dapat dipahami secara harfiah. Makna idiom biasanya tidak dapat diketahui hanya dengan melihat arti kata-kata yang membentuk idiom tersebut.
Sekarang, mari kita bahas arti dari idiom "don't put all your eggs in one basket". Idiom ini bermakna jangan meletakkan semua harapan atau investasi pada satu hal saja. Sebagai contoh, jika kamu memiliki uang, jangan hanya berinvestasi di satu tempat saja karena jika terjadi kerugian, kamu akan kehilangan semuanya.
Asal-usul idiom ini konon berasal dari industri pertanian, ketika para peternak menempatkan telur-telur mereka dalam satu keranjang. Jika keranjang itu jatuh dan telurnya pecah, maka semua telur akan hancur. Oleh karena itu, para peternak belajar untuk membagi telur mereka ke dalam beberapa keranjang, sehingga jika satu keranjang jatuh, tidak semua telur akan hancur.
Untuk menggunakan idiom ini dalam kalimat, kita dapat menggunakan formula "don't put all your eggs in one basket" + [tindakan yang sedang dilakukan]. Berikut ini adalah 10 contoh kalimat dalam bahasa Inggris yang menggunakan idiom ini dengan berbagai subjek dan tenses:
- I shouldn't put all my eggs in one basket and only apply to one job. (Aku tidak boleh hanya melamar satu pekerjaan saja.)
- You shouldn't put all your eggs in one basket and only invest in one stock. (Kamu tidak boleh hanya berinvestasi di satu saham saja.)
- We learned not to put all our eggs in one basket and diversify our investments. (Kita belajar untuk tidak hanya berinvestasi di satu tempat saja dan melakukan diversifikasi investasi.)
- They regret putting all their eggs in one basket and not considering other options. (Mereka menyesal hanya fokus pada satu hal dan tidak mempertimbangkan opsi lain.)
- He put all his eggs in one basket and ended up losing all his savings. (Dia hanya fokus pada satu investasi dan akhirnya kehilangan semua tabungannya.)
- She advised me not to put all my eggs in one basket and consider multiple options. (Dia menyarankan saya untuk tidak hanya fokus pada satu hal dan mempertimbangkan opsi lain.)
- It's important for businesses to not put all their eggs in one basket and diversify their product offerings. (Penting bagi bisnis untuk tidak hanya fokus pada satu produk saja dan melakukan diversifikasi.)
- I learned my lesson to not put all my eggs in one basket after losing all my money in a single investment. (Aku belajar dari kesalahan untuk tidak hanya fokus pada satu investasi saja setelah kehilangan semua uangku.)
- You should never put all your eggs in one basket when it comes to relationships. (Kamu sebaiknya tidak hanya fokus pada satu hubungan saja.)
Itu tadi penjelasan tentang arti atau makna idiom "don't put all your eggs in one basket" beserta dengan contoh penggunaannya pada kalimat.