Apa arti atau makna idiom "don't count your chickens before they hatch" dan bagaimana contoh penggunaannya dalam kalimat?
Kali ini kita akan membahas sebuah idiom yang cukup populer yaitu "don't count your chickens before they hatch". Pertama-tama, mari kita bahas dulu apa itu idiom. Idiom adalah istilah atau frasa yang memiliki makna khusus yang tidak bisa dipahami dari makna kata per katanya saja. Sebagai contoh, jika kita membahas idiom "don't count your chickens before they hatch", makna sebenarnya bukan tentang menghitung ayam, melainkan tentang tidak mengharapkan sesuatu sebelum itu terjadi atau berhasil.
Idiom ini berasal dari zaman dahulu ketika orang-orang beternak ayam dan ingin menghitung berapa banyak telur yang akan menetas dan menjadi ayam. Namun, banyak dari telur tersebut tidak menetas atau gagal menjadi ayam. Oleh karena itu, orang-orang mulai menggunakan idiom ini sebagai peringatan untuk tidak terlalu optimis atau berharap terlalu banyak sebelum sesuatu benar-benar terjadi.
Untuk menggunakan idiom ini, kita bisa mengikuti pola "don't count your chickens before they hatch" diikuti dengan kalimat atau situasi yang ingin kita gunakan. Berikut ini adalah 10 contoh kalimat dengan menggunakan idiom ini:
- I shouldn't start planning my vacation yet, I'll wait until I get the time off from work. (Jangan terlalu berharap pada rencana liburanmu, tunggu sampai kamu mendapat waktu cuti dari kerjaanmu.)
- You can't just assume you'll win the lottery, don't count your chickens before they hatch. (Kamu tidak bisa mengasumsikan kamu akan menang lotere, jangan berharap terlalu banyak sebelum terjadi.)
- We need to make sure we have enough money before buying a new car, don't count your chickens before they hatch. (Kita harus memastikan kita memiliki cukup uang sebelum membeli mobil baru, jangan berharap terlalu banyak sebelum terjadi.)
- They were so confident about winning the game, but they lost. Don't count your chickens before they hatch. (Mereka sangat yakin akan menang dalam permainan tersebut, tapi mereka kalah. Jangan berharap terlalu banyak sebelum terjadi.)
- He thought he got the job, but he still has to go through the final interview. Don't count your chickens before they hatch. (Dia pikir dia sudah mendapatkan pekerjaan, tapi dia masih harus melalui wawancara akhir. Jangan berharap terlalu banyak sebelum terjadi.)
- She was already planning her wedding before her boyfriend even proposed. Don't count your chickens before they hatch. (Dia sudah merencanakan pernikahannya sebelum pacarnya bahkan melamar. Jangan berharap terlalu banyak sebelum terjadi.)
- The team was celebrating their victory before the game was even over. Don't count your chickens before they hatch. (Tim tersebut merayakan kemenangan mereka sebelum permainan bahkan selesai. Jangan berharap terlalu banyak sebelum terjadi.)
- She was so confident that she would get the job, but she didn't even pass the first interview. Well, you know what they say, "don't count your chickens before they hatch." (Dia sangat yakin bahwa dia akan mendapat pekerjaan, tapi dia bahkan tidak lulus wawancara pertama. Yah, kamu tahu apa yang mereka katakan, "jangan menghitung ayam sebelum menetas.")
- He bought a lottery ticket and started planning how he would spend the prize money even before the numbers were drawn. I told him, "don't count your chickens before they hatch." (Dia membeli tiket lotre dan mulai merencanakan bagaimana dia akan menghabiskan uang hadiah bahkan sebelum nomornya diambil. Saya memberitahunya, "jangan menghitung ayam sebelum menetas.")
- They thought the project would be finished on time, but there were unexpected delays. It's a good thing they didn't count their chickens before they hatched. (Mereka berpikir bahwa proyek itu akan selesai tepat waktu, tetapi ada keterlambatan yang tidak terduga. Baguslah mereka tidak menghitung ayam sebelum menetas.)
- I was so excited about my new business idea that I started planning how to spend the profits before even testing the market. My friend reminded me, "don't count your chickens before they hatch." (Saya begitu bersemangat tentang ide bisnis baru saya sehingga saya mulai merencanakan bagaimana menghabiskan keuntungan bahkan sebelum menguji pasar. Teman saya mengingatkan saya, "jangan menghitung ayam sebelum menetas.")
- They were already talking about their vacation plans before even booking their flights. I told them, "don't count your chickens before they hatch." (Mereka sudah membicarakan rencana liburan mereka bahkan sebelum memesan penerbangan mereka. Saya memberitahu mereka, "jangan menghitung ayam sebelum menetas.")
Dalam bahasa Inggris, "don't count your chickens before they hatch" adalah idiom yang berarti jangan membuat rencana yang terlalu optimis atau mengharapkan sesuatu terjadi sebelum itu terjadi. Idiom ini berasal dari kebiasaan peternak ayam yang menghitung berapa banyak telur yang dihasilkan oleh ayam betina, lalu mengasumsikan bahwa semua telur itu akan menetas menjadi anak ayam. Namun, tidak semua telur menetas, sehingga menghitung ayam sebelum menetas bisa menjadi sia-sia.
Itulah pembahasan mengenai idiom "don't count your chickens before they hatch." Ingatlah untuk tidak merencanakan atau berharap terlalu banyak pada masa depan yang belum pasti. Jadikanlah kesempatan sekarang untuk bekerja keras dan mengejar cita-citamu dengan bijak.