Pengertian Present Perfect Tense, Penggunaan dan Contohnya Dalam Kalimat
Present Perfect Tense adalah tense yang digunakan untuk :
1. Menyatakan suatu perbuatan atau peristiwa yang telah selesai dikerjakan atau terjadi pada saat yang tidak tertentu di waktu lampau. Yang dipentingkan adalah akibat/hasil dari perbuatan/peristiwa itu sekarang, bukan waktu atau saat yang pasti terjadinya peristiwa itu.
Contoh :
- We have saved some money, and now we can buy a new house.
(Kami telah menabung uang, dan sekarang kami dapat membeli mobil)
2. Menyatakan suatu perbuatan atau peristiwa yang telah dilakukan atau telah terjadi, tetapi waktunya belum habis.
Contoh :
- She have received many letters this month.
(Dia menerima banyak surat bulan ini)
dan bulan yang dibicarakan belum habis atau belum akhir bulan.
3. Menyatakan suatu perbuatan atau peristiwa yang sudah dimulai untuk dikerjakan atau terjadi diwaktu lampau hingga saat sekarang. Pada umumnya diikuti keterangan waktu : since atau for.
- since (sejak)
- since yesterday (sejak kemarin)
- since last Sunday (sejak hari Minggu yang lalu)
- since June (sejak bulan Juni)
- since seven o’clock (sejak jam tujuh)
- since 2000 (sejak tahun 2000)
Contoh :
- I have lived here since 1971.
(Saya sudah tinggal di sini sejak tahun 1971)
[table “97” could not be loaded /]
Contoh :
- The students have come for an hour
(Siswa-siswa sudah datang selama satu jam)
1. Verbal Sentence (Kalimat Verbal).
Rumus pola kalimat yang digunakan adalah :
Subyek : I, You, We, They
Subyek + have + Verb 3
Subyek : He, She, It
Subyek + has + Verb 3
Contoh :
- I have lived here for five years.
(Saya sudah tinggal disini selama lima tahun) - She has taught us for ten years.
(Dia telah mengajar kami selama sepuluh tahun)
Keterangan :
Verb 3 : Kata kerja bentuk 3 (Past Participle)
Catatan :
1. Perhatikan singkatan-singkatan berikut!
[table “98” could not be loaded /]
Contoh:
- I have lived here for five years.
I’ve lived here for five years.
(Saya sudah tinggal disini selama lima tahun) - She has taught us for ten years.
She’s taught us for ten years.
(Dia telah mengajar kami selama sepuluh tahun)
(-) Negative Sentence
Subyek : I, You, We, They
Subyek + have + not + Verb 3
Subyek : He, She, It
Subyek + has + not + Verb 3
Contoh :
- I have not lived here for five years.
(Saya belum tinggal disini selama lima tahun) - She has not taught us for ten years.
(Dia belum mengajar kami selama sepuluh tahun)
Catatan :
- Kalimat Negative dibentuk dengan cara menambahkan not sesudah have/has.
- Have not dapat disingkat menjadi haven’t sedangkan has not dapat disingkat menjadi hasn’t.
(?) Interrogative Sentence
Subyek : I, You, We, They
Have + subyek + Verb 3
Subyek : He, She, It
Has + subyek + Verb 3
Contoh :
- Have you lived here for five years?
(Apakah kamu sudah tinggal disini selama lima tahun?) - Has she taught us for ten years?
(Apakah dia telah mengajar kami selama sepuluh tahun ?)
Catatan :
- Interrogative Sentence dibentuk dengan cara meletakkan have/has di depan subyek.
- Jawaban untuk Interrogative Sentence di atas dapat digunakan Yes, ... atau No, ....
Contoh :
Have you lived here for five years?
(Apakah kamu sudah tinggal disini selama lima tahun?)
Yes, I have lived here for five years.
(Ya, saya telah tinggal disini selama lima tahun)
Yes, I have.
(Ya)
No, I haven’t lived here for five years.
(Tidak, saya belum tinggal disini selama lima tahun)
No, I haven’t.
(Tidak)
(?) Interrogative Sentence dengan Question Word.
Subyek : I, You, We, They
QW + have + subyek + Verb 3
Subyek : He, She, It
QW + has + subyek + Verb 3
Contoh :
- What have you done?
(Apakah yang sudah Anda lakukan?) - Where has she slept ?
(Dimanakah kamu telah tidur tidur?)
Catatan :
1. Jawaban untuk pertanyaan yang memakai Question Words, tidak dijawab dengan : Yes, ... atau No, ... tetapi, harus disesuaikan dengan pertanyaannya.
Contoh :
Where has she slept ?
(Dimanakah kamu telah tidur tidur?)
She has slept at her friend’s house.
(Dia telah tidur di rumah temannya)
At her friend’s house.
(Di rumah temannya)
2. Jika Questions Word menanyakan subyek atau menjadi subyek, maka susunannya :
QW + has + Verb 3
Contoh :
Who has helped Billy?
(Siapakah yang telah menolong Billy?)
Thomas has helped Billy.
(Thomas telah menolong Billy)
Thomas has.
Thomas.
-----------
2. Nominal Sentence (Kalimat Nominal)
-----------
Rumus pola kalimat yang digunakan adalah :
(+) Affirmative Sentence.
Subyek : I, You, We, They
Subyek + have + been + Non Verb
Subyek : He, She, It
Subyek + has + been + Non Verb
Contoh :
- I have been here since Sunday.
(Saya sudah berada di sini sejak hari Minggu) - He has been very busy lately.
(Dia sangat sibuk akhir-akhir ini)
(-) Negative Sentence.
Subyek : I, You, We, They
Subyek + have + not + been + Non Verb
Subyek : He, She, It
Subyek + has + not + been + Non Verb
Contoh :
- I have not been here since Sunday.
(Saya belum berada di sini sejak hari Minggu) - He has not been very busy lately.
(Dia belum sibuk akhir-akhir ini)
(?) Interrogative Sentence.
Subyek : I, You, We, They
Have + subyek + been + Non Verb
Subyek : He, She, It
Has + subyek + been + Non Verb
Contoh :
- Have you been here since Sunday?
(Apakah kamu sudah berada di sini sejak hari Minggu?) - Has he been very busy lately?
(Apakah dia sangat sibuk akhir-akhir ini?)
(?) Interrogative Sentence dengan Question Word.
Subyek : I, You, We, They
QW + has + subyek + been + Non Verb
Contoh :
- Where has she been?
(Dianakah dia berada?) - How has he been?
(Bagaimanakah keadaannya akhir-akhir ini?)
Catatan :
1. Jawaban untuk pertanyaan yang memakai Question Word, tidak dengan Yes, ... atau No, ... tetapi, harus disesuaikan dengan pertanyaannya.
Contoh :
Where has she been?
(Dianakah dia berada?)
She has been at her friend’s
(Dia berada di rumah temannya)
2. Jika Question Word menanyakan subyek atau menjadi subyek, maka susunannya:
QW +- has + been + Non Verb
Contoh :
Who has been in her house since yesterday?
(Siapakah yang berada di rumahnya sejak kemarin?)
Lisa has been in her house since yesterday.
(Lisa berada di rumahku sejak kemarin)
Lisa has.
(Lisa)
----------
Time Signal (Keterangan Waktu)
----------
Time Signal yang dapat dipakai dalam bentuk Present Perfect Tense, adalah :
[table “99” could not be loaded /]
Contoh Penggunaan Dalam Kalimat,
a. Already.
“Already” pada umumnya digunakan dalam Affirmative Sentence dan Interrogative Sentence. Letak already adalah sebelum Past Participle (Verb 3) atau pada akhir kalimat.
Contoh :
(+) She has already posted my letter.
She posted my letter already.
(Dia telah mengeposkan suratku)
(?) Have you had your breakfast already?
(Apakah kamu sudah makan sarapan pagimu?)
“Yet” pda umumnya digunakan dalam Negative Sentence dan Interrogative Sentence untuk pertanyaan biasa. Letak yet adalah pada akhir kalimat.
Contoh :
(-) She hasn’t seen your car yet.
(Saya belum melihat mobilmu)
(?) Have you read the book yet?
(Apakah Anda sudah membaca buku itu atau belum ?)
Catatan:
Jangan memakai yet dalam jawaban membenarkan (Yes, ...), tetapi gunakan already.
(?) Have you read the book yet?
(Apakah Anda sudah membaca buku itu atau belum?)
Yes, I have already read the book.
Yes, I have read the book already.
(Ya, saya sudah membaca buku itu)
No, I haven’t read the book yet.
(Tidak, saya belum membaca buku itu)
c. Just.
Letak just pada umumnya sebelum Past Participle (Verb 3).
Contoh :
- She has just arrived.
(Dia baru saja datang)
Catatan :
Letak just dalam Interrogative Sentence tetap berada sebelum Past Participle.
- Has she just arrived?
(Apakah dia baru saja datang?)
d. Ever dan never.
Letak ever dan never juga terletak sebelum Past Participle.
Ever digunakan dalam Interrogative Sentence.
Never digunakan dalam Affirmative Sentence.
Contoh :
(?) Have you ever gone to your uncle’s house?
(Apakah Anda sudah pernah pergi ke rumah paman Anda?)
(+) She has never been late.
(Saya tidak pernah terlambat)
e. Sometimes
“Sometimes” pada umumnya digunakan dalam Affirmative Sentence dan Interrogative Sentence. Letak sometimes adalah sebelum Past Participle.
Contoh:
(+) I have sometimes been late.
(Saya kadang-kadang terlambat)
(?) Have we sometimes come here?
(Apakah kita kadang-kadang datang kemari?)
f. Occasionaly, often, usually, always, almost.
Beberapa kata di atas pada umumnya juga digunakan sebelum Past Participle.
Contoh :
- She has occasionaly arrived very early.
(Dia sekali-sekali datang sangat awal) - We have often shown our pictures on this building.
(Kami sering memamerkan lukisan kami di gedung ini) - I have usually swept the floor.
(Saya biasanya menyapu lantai) - I’ve always seen him in front of my house.
(Saya selalu melihat dia di depan rumah saya) - He’s almost finished his work.
(Dia hampir menyelesaikan pekerjaannya)
Disamping time signal di atas ada beberapa time signal lagi yang sering digunakan dalam bentuk waktu Present Perfect Tense : before (lebih dahulu)
- lately (akhir-akhir ini)
- recently (baru-baru ini)
- so far (hingga kini)
- in the last few ... (selama beberapa ... yang terakhir)
Dan berikut ini juga merupakan contoh penggunaannya dalam kalimat:
a. Before.
“Before” pada umumnya terletak di akhir kalimat.
Contoh :
- I have known him before.
(Saya sudah mengenalnya lebih dahulu)
b. Lately dan recently.
“Lately” dan “recently” terletak pada akhir kalimat.
Contoh :
- They have been very busy lately.
(Mereka lelah sangat sibuk akhir-akhir ini)
c. So far.
Contoh :
- She has left the house so far.
(Dia sudah meninggalkan rumah hingga kini)
d. In the last few ...
Contoh :
- They haven’t met me in the last few days.
(Mereka sudah tidak bertemu dengan saya selama beberapa hari yang terakhir) - He has come to several meetings in the last few weeks.
(Dia telah menghadiri banyak rapat selama beberapa minggu yang terakhir)