Apa pengertian countable dan uncountable noun serta bagaimana contohnya?

Apa yang akan kamu katakan saat ingin membeli permen di warung?

“Bu, beli permennya satu.”

Yang jelas bukan

“BELEEEEE!” sambil ngubek-ngubek beras.

Saat kamu ingin membeli permen, kamu bisa berkata ‘satu permen’, ‘dua permen’ dan seterusnya karena permen adalah benda yang dapat dihitung. Bagaimana jika kamu ingin membeli beras? Bisakah kamu mengatakan ‘satu beras’ kepada sang penjual? Tentu tidak, karena beras termasuk dalam kategori benda yang tidak dapat dihitung.

Dalam Bahasa Inggris, benda yang dapat dihitung disebut dengan countable noun. Sedangkan benda yang tidak dapat dihitung disebut dengan uncountable noun. Hayo, siapa yang masih ingat materi tentang noun atau kata benda dalam Bahasa Inggris? Nah, sekarang kita akan belajar tentang noun yang dibagi menjadi countable dan uncountable noun. Disimak ya!

Countable noun adalah benda yang dapat dihitung. Misalnya, kita bisa menghitung satu buku, lima buku, sepuluh buku, dan seterusnya. Countable noun dapat berupa singular (kata benda tunggal) atau plural (kata benda jamak). Masih ingat kan pembahasannya? Contoh dari countable noun ada candy, sandwich, dan burger.

Kamu bisa memberi awalan article ‘a’/ ’an’ atau ‘one’ pada kata benda tunggal. Sedangkan pada kata benda jamak kamu bisa beri awalan ‘two’, ‘three’, dan seterusnya. Jangan lupa untuk mengimbuhkan ‘s’/ ‘es’ di akhir kata untuk kata benda jamak ya!

Uncountable noun adalah benda yang tidak dapat dihitung. Benda-benda dalam uncountable noun hanya ada satu bentuk, tidak ada bentuk singular dan plural-nya. Bingung ya? Kita sebutkan contohnya dulu ya. Contoh uncountable noun ada milk, rice dan chocolate. Kamu tidak bisa mengatakan:

ONE MILK

TWO RICE

THREE CHOCOLATE

Lalu bagaimana ya kalau misalnya kamu sedang berada di sebuah café di luar negeri, dan kamu mau memesan susu (milk)? Bukannya susu termasuk dalam uncountable noun? Nah, kamu nggak usah bingung karena uncountable noun bisa dijadikan countable noun juga. Syaratnya, kamu harus memasukkan quantifiers sebelum kata bendanya, seperti:

Jadi, terbayang kan apa yang harus kamu katakan saat ingin memesan susu? Yang jelas jangan cuma teriak “BELEEE!” kayak kamu jajan di warung, karena orang di sana nggak akan ngerti. Oh iya, biasanya benda yang termasuk dalam uncountable noun berbentuk zat, ide abstrak, dan emosi. Contohnya seperti sugar, salt, water, bread, coffee, tea, happiness, sadness, hope, knowledge, dan masih banyak lagi.