Pengertian creepy s...
 

Pengertian creepy story dan contohnya dalam bahasa Inggris

1 Posts
1 Users
0 Likes
1 Views
ChatGPT (versi GPT-4) Gratis, Tanpa Login Tanpa Daftar, 100% FREE to use, Unlimited
Tanya pertanyaan apapun

Bagikan:

khadija
Posts: 60
Topic starter
(@khadija)
Member
Joined: 1 year ago

Apa yang dimaksud dengan creepy story dan bagaimana contohnya dalam bahasa Inggris?

Pengertian

Apa itu creepy story? Teman-teman pasti pernah mendengar istilah ini kan? Creepy story adalah jenis teks narasi fiksi atau kisah yang bertujuan untuk menimbulkan perasaan takut, ketegangan, atau rasa tidak nyaman pada para pembaca atau pendengarnya. Cerita-cerita ini sering kali melibatkan unsur-unsur horor, supranatural, atau misteri yang dapat mengejutkan atau meresahkan. Tujuan utama dari creepy story adalah untuk menciptakan atmosfer yang gelap dan mencekam bagi para konsumennya. Singkatnya creepy story bisa diartikan sebagai cerita seram atau cerita horor.

Sejarah Creepy Story

Cerita-cerita menyeramkan telah ada dalam berbagai bentuk selama berabad-abad. Seiring dengan perkembangan sastra dan tradisi lisan di berbagai budaya, kisah-kisah horor, urban legend, dan dongeng gelap muncul sebagai bagian dari warisan budaya manusia. Saat ini, internet juga menjadi wadah yang populer untuk berbagi creepy story, baik dalam bentuk tulisan, audio, maupun visual.

Apakah Creepy Story Nyata atau Tidak?

Secara umum, cerita-cerita menyeramkan dianggap sebagai karya fiksi atau hasil imajinasi para penulis dan pengarang. Meskipun kadang-kadang dapat didasarkan pada legenda atau cerita rakyat yang ada, cerita-cerita menyeramkan biasanya dimaksudkan untuk hiburan atau hanyalah sebagai fiksi semata. Namun, karena banyaknya cerita mengerikan di dunia nyata, ada beberapa kisah creepy story yang mungkin memiliki akar dalam kejadian nyata, tetapi sering kali telah mengalami perubahan dan embellishment dalam proses penyampaian.

Untuk mempermudah pemahaman, berikut ini saya berikan dua contoh creepy story bahasa Inggris, lengkap dengan terjemahan dan pembahasan grammarnya:

"The Whispering Forest"

In a small, isolated town, there was a mysterious forest known for its eerie silence. Locals believed that the forest was cursed, and anyone who entered would never return. One day, a group of adventurous teenagers decided to challenge the legend and ventured into the Whispering Forest. As they ventured deeper, the trees seemed to close in around them, and an unnerving hush enveloped the group. Suddenly, they heard faint whispers echoing through the trees. Fear gripped their hearts, and they hurriedly tried to find their way back. But the forest seemed to shift, disorienting them. In the end, only one of the teenagers made it back to the town, pale and shaken. To this day, the Whispering Forest remains a chilling reminder of the unknown.

Terjemahan:

"Hutan Berbisik"

Di sebuah kota kecil dan terpencil, ada sebuah hutan misterius yang dikenal karena kesunyiannya yang menyeramkan. Penduduk setempat percaya bahwa hutan itu terkutuk, dan siapa pun yang memasukinya tidak akan pernah kembali. Suatu hari, sekelompok remaja petualang memutuskan untuk menantang legenda itu dan berani masuk ke Hutan Berbisik. Saat mereka merambah lebih dalam, pepohonan seolah-olah menyelimuti mereka, dan keheningan yang menakutkan meliputi kelompok tersebut. Tiba-tiba, mereka mendengar bisikan-bisikan samar yang bergema di antara pepohonan. Ketakutan merajai hati mereka, dan dengan tergesa-gesa mereka mencoba mencari jalan pulang. Namun, hutan itu seolah-olah berubah, membuat mereka bingung. Pada akhirnya, hanya satu dari remaja itu yang berhasil kembali ke kota, pucat dan gemetar. Hingga hari ini, Hutan Berbisik tetap menjadi pengingat menyeramkan tentang ketidakdikenalannya.

Pembahasan Grammar:

  1. Past Tense (Simple Past): Dalam cerita ini, banyak kalimat menggunakan bentuk simple past untuk menggambarkan kejadian di masa lalu, seperti "there was a mysterious forest," "they heard faint whispers," dan "they hurriedly tried to find their way back."
  2. Adjective Clause: "Known for its eerie silence" dan "who entered would never return" adalah contoh klausa sifat (adjective clause) yang memberikan informasi lebih lanjut tentang "forest" dan "anyone."
  3. Modal Verb "Would": "Anyone who entered would never return." Di sini, "would" digunakan untuk mengekspresikan sebuah kejadian yang akan terjadi secara pasti atau akibat yang sudah diprediksi sebelumnya, sesuai dengan kepercayaan masyarakat tentang hutan yang terkutuk.
  4. Phrasal Verbs: "Ventured into" dan "ventured deeper" adalah contoh frasa kerja (phrasal verbs) yang menambah nuansa makna dalam kalimat.

"The Haunted Doll"

In an old, abandoned house at the end of the street, there was a dusty, porcelain doll locked away in an attic. Local legends spoke of its malevolent powers and claimed it was possessed by a vengeful spirit. Late one night, a curious teenager named Lily decided to investigate the rumors. As she approached the doll, she felt an eerie presence in the air. Ignoring the warnings, she touched the doll, and suddenly, a chilling gust of wind blew through the room. From that moment, strange things began to happen in the house. Objects moved on their own, eerie laughter echoed in the halls, and Lily felt a constant sensation of being watched. Desperate to undo her actions, Lily sought the help of a local medium. The medium explained that the doll was indeed cursed, and the only way to break the curse was to return it to its original resting place. Lily followed the instructions and returned the doll to the attic, hoping that the nightmare would end. To this day, the old house remains abandoned, and no one dares to go near it, for fear of awakening the malevolent spirit within the haunted doll.

Terjemahan:

Cerita Menyeramkan 2 - "Boneka Tersesat"

Di sebuah rumah tua yang ditinggalkan di ujung jalan, ada sebuah boneka porselen berdebu yang terkunci di loteng. Legenda setempat mengisahkan tentang kekuatan jahatnya dan menyatakan bahwa boneka itu dirasuki oleh roh dendam. Suatu malam, seorang remaja yang penasaran bernama Lily memutuskan untuk menyelidiki rumor tersebut. Saat dia mendekati boneka itu, dia merasakan kehadiran menyeramkan di udara. Mengabaikan peringatan, dia menyentuh boneka itu, dan tiba-tiba, angin dingin yang mencekam melanda ruangan. Sejak saat itu, hal-hal aneh mulai terjadi di rumah itu. Benda-benda bergerak dengan sendirinya, tawa menyeramkan bergema di lorong-lorong, dan Lily merasa sensasi terus-menerus seperti sedang diawasi. Putus asa untuk mengurungkan tindakannya, Lily mencari bantuan seorang medium setempat. Medium tersebut menjelaskan bahwa boneka itu memang terkutuk, dan satu-satunya cara untuk mematahkan kutukan itu adalah dengan mengembalikannya ke tempat peristirahatan aslinya. Lily mengikuti instruksi itu dan mengembalikan boneka itu ke loteng, berharap bahwa mimpi buruk itu akan berakhir. Hingga hari ini, rumah tua itu tetap ditinggalkan, dan tak seorang pun berani mendekatinya, karena takut membangkitkan roh jahat di dalam boneka yang berhantu tersebut.

Pembahasan Grammar:

  1. Past Perfect Tense: "Late one night, a curious teenager named Lily decided to investigate the rumors." Di sini, kita menggunakan past perfect tense untuk menggambarkan aksi yang terjadi sebelum aksi utama (Lily memutuskan untuk menyelidiki rumor).
  2. Passive Voice: "Local legends spoke of its malevolent powers and claimed it was possessed by a vengeful spirit." Kalimat ini menggunakan bentuk pasif untuk menekankan tindakan yang diterima (boneka diceritakan oleh legenda) daripada tindakan yang melakukannya.
  3. Gerunds: "Ignoring the warnings, she touched the doll." Gerund ("Ignoring") digunakan di awal kalimat ini untuk menunjukkan aksi yang dilakukan sambil mengabaikan peringatan.
  4. Modal Verb "Dare": "No one dares to go near it." "Dare" digunakan untuk mengekspresikan ketakutan atau kewaspadaan, menunjukkan bahwa tak seorang pun berani mendekati rumah itu karena takut.

Itu tadi penjelasan tentang pengertian creepy story beserta contohnya dalam bahasa Inggris.