Bagaimana contoh kalimat bahasa Inggris menggunakan do, did, does?

Banyak yang sering bingung bagaimana cara menggunakan do, did, does, dalam suatu kalimat bahasa Inggris. Nah berikut ini saya berikan penjelasan mengenai perbedaan ketiganya sekaligus cara menggunakan do, did, does, dalam kalimat bahasa Inggris baik pada kalimat positif, negatif, maupun kalimat tanya.

Kalimat Positif

Dalam sebuah kalimat positif do, did, dan does memiliki peran sebagai action verbs yang berarti adalah melakukan, mengerjakan, dan melaksanakan. Saya mengerjakan tugasku, sama dengan I do my job.

Do dan does dipakai dalam bentuk present tense? Dengan “do” dipakai untuk subjek I, you, we, dan they. Sementara “does” dipakai untuk subjek she, he, dan it.

Perhatikan kalimat berikut ini:

• He does a lot of job.
• We do the amazing plan.
• They do this assignment earlier than us.
• My father always does the best for us.
• They still do the same thing even it always makes us feel alive.
• We do it well.
• Joko does his task faster than Elan.
  Mira does a lot of jobs this night.

Sedangkan did, dipakai untuk kalimat bentuk past tense atau kalimat yang menyatakan kejadian atau peristiwa di masa lalu. Untuk did, tentu saja bisa digunakan bagi semua subjek yaitu I, you, we, they, she, he, dan it.

Contoh kalimat:

• Can you kick this ball into the goal? I did it every day.
• She did a better movement last week.
• I did my job quickly yesterday and today they will be lost again.

Kalimat Negatif

Untuk kalimat bentuk negative, agak lebih mudah karena teman – teman hanya harus menambahkan kata not setelah do, does, dan did. Untuk ketentuannya masih sama dimana do dipakai untuk subjek I, they, we, dan you. Sedangkan does dipakai untuk subjek he, she, dan it. Sedangkan did dipakai untuk kalimat lampau.

Sangat penting bahwa pada kalimat negative, do, does, dan did berperan sebagai auxiliary verbs atau kata kerja bantu. Bagaimana mereka bekerja?

Perhatikan contoh berikut ini:

• We know who she is.
• We do not know who she is. (negatif)
• They meet in my office.
• They do not meet in my office. (negatif)
• You explain clearly.
• You do not explain clearly. (negatif)
• She starts here.
• She does not start here. (negatif)
• He brings my jacket.
• He does not brings my jacket. (negatif)
• We learn well.
• We do not learn well. (negatif)
• We went to your office.
• We did not go to your office. (negatif)
• We planned to go to Rome.
• We did not plan to go to Rome. (negatif)

Dalam kalimat-kalimat diatas kelihatan bahwa mereka hanya memiliki peran sebagai kata kerja bantu. Kata do, does, dan did membantu know, meet, bring, learn, explain, dll untuk kemudian merubahnya menjadi kalimat negatif. We know who she is.. (kita tahu siapa dia), dibantu oleh do not menjadi We do not know who she is.. (Kita tidak tahu siapa dia).

Note:

Perhatikan contoh kalimat yang memakai does dan did. Saat dirubah menjadi kalimat negatif, maka kata kerjayang mereka miliki dirubah kembali ke kata kerja utama. Brings diubah menjadi bring, starts mnjadi start, went menjadi go, kemudian planned kembali ke bentuk semula menjadi plan.

Kalimat Tanya

Penggunaan do, does dan did dalam kata tanya akan lebih mudah jika memahami rumus kalimat tanya (interrogative sentence) dari masing-masing auxiliary verb. Do dan does dapat digunakan dalam kalimat rentang waktu sekarang (present tense) sedangkan did dapat digunakan dalam rentang waktu lampau (past tense).

Berikut ini rumus struktur kalimat tanya untuk do, does dan did:

(?) Do + they/we/I/you + verb base (v1) (+object/complement)?

(?) Does + he/she/it + verb base (v1) (+object/complement)?

(?) Did + they/we/I/you/he/she/it + verb base (v1) (+object/complement)?

Dan berikut ini beberapa contoh kalimat tanya do, does, dan did dengan arti beserta penjelasannya:

1. Do

Do adalah bentuk dasar (base form) dari auxiliary verb present tense. Berikut ini contoh penggunaan do dalam kalimat interrogative present tense:

• Do you think she’s alright?
  (Apakah kau pikir ia baik-baik saja?)
• Do we know each other?
  (Apakah kita saling mengenal?)
• Do I need to pick you up?
  (Perlukah aku menjemputmu?)
• Do they always so noisy?
  (Apakah mereka selalu ribut seperti ini?)
• Do you know about ‘Star Wars’ movies?
  (Tahukah kamu mengenai film-film ‘Star Wars’?)
• Do we need to give our word to him?
  (Perlukah kita berjanji kepadanya?)
• Do I forget something important?
  (Apakah aku melupakan sesuatu yang penting?)
• Do they go together?
  (Apakah mereka pergi bersama?)
• Do you see it?
  (Apakah kau melihat itu?)
• Do they find anything yet?
  (Apakah mereka sudah menemukan sesuatu?) 

2. Does

Does adalah bentuk personifikasi subject pronoun dalam bentuk present dari ‘do’  (does = do + es). Berikut ini contoh penggunaan does dalam kalimat present tense:

• Does he see you that way?
  (Apakah ia memahamimu dengan cara seperti itu?)
• Does she love you?
  (Apakah ia mencintaimu?)
• Does it eat a lot?
  (Apakah itu makannya banyak?)
• Does he want to meet us?
  (Apakah ia mau bertemu dengan kita?)
• Does she regret everything?
  (Apakah ia menyesali semuanya?)
  Does it move that fast?
  (Apakah itu bergerak secepat itu?)
• Does he blame on us?
  (Apakah ia menyalahkan kita?)
• Does she give that to you?
  (Apaka ia memberikan itu padamu?)
• Does it bite you or something?
  (Apakah itu menggigitmu atau apa?)
• Does he call you?
  (Apakah ia menelpon mu?) 

3. Did

Did adalah bentuk lampau (past form) dari verb ‘do’ yang mengalami peluluhan dalam Bahasa Inggris (did = do + ed). Berikut ini adalah contoh penggunaan did dalam kalimat past tense:

• Did he come to your place?
  (Apakah ia datang ketempatmu?)
• Did she say that to you?
  (Apakah ia berkata seperti itu padamu?)
• Did it know how to climb out from that fence?
  (Apakah itu tau caranya memanjat pagar pembatasnya?)
• Did they swim together in the river yesterday?
  (Apakah kemarin mereka berenang bersama disungai?)
• Did we just call the police?
  (Apakah barusan kita menelpon polisi?)
• Did I miss your stag party?
  (Apakah aku melewatkan pesta lajangmu?)
• Did you forget my birthday party?
  (Apakah kau melupakan pesta ulang tahunku?)
• Did he run so fast?
  (Apakah ia berlari sangat cepat?)
• Did she ask you first?
  (Apakah ia duluan yang meminta padamu?)

Semoga dengan penjelasan di atas, Anda tidak bingung lagi tentang penggunaan do, did, dan does dalam kalimat bahasa Inggris.