Apa saja jenis kalimat bahasa Inggris berdasarkan fungsinya dan bagaimana contohnya?

Dalam bahasa Inggris, percakapan, monolog, atau bacaan sederhana yang kita biasa temukan dalam kehidupan sehari-hari pun ternyata terdiri dari banyak sekali jenis kalimat. Ada bermacam-macam jenis kalimat dalam bahasa Inggris berdasarkan fungsinya dan juga bentuknya. Berdasarkan bentuknya, jenis kalimat dibagi menjadi empat, yaitu simple sentence, compound sentence, complex sentence, dan compound complex sentence. Namun, kali ini kita akan lebih fokus pada jenis kalimat dalam bahasa Inggris berdasarkan fungsinya yang dibagi menjadi empat jenis, yaitu kalimat declarative, imperative, interogative, dan explanatory. Untuk penjelasan lengkap dan juga contoh kalimatnya dapat disimak pada penjelasan berikut ini.

Jenis Kalimat dalam Bahasa Inggris Berdasarkan Fungsinya

1. Declarative

Declarative sentence berarti kalimat pernyataan. Fungsinya tentu saja untuk memberikan suatu pernyataan atau informasi. Pernyataan itu sendiri dapat berbentuk kalimat pernyataan positif maupun negatif. Ciri-ciri kalimat pernyataan negatif salah satunya adalah dengan adanya penggunaan “not” di dalamnya. Langsung saja kalian cermati contoh yang kami berikan berikut ini.

a. My husband is a very strict teacher. (Suamiku adalah guru yang sangat tegas.)

b. She spent all of her savings for that luxurious car. (Dia menghabiskan seluruh tabungannya untuk membeli mobil mewah itu.)

c. He will definitely understand if you explain the truth. (Dia pasti akan mengerti jika kau menjelaskan kebenarannya.)

d. She does not want to spend her savings for the useless thing. (Dia tidak ingin membelanjakan tabungannya untuk hal yang tidak berguna.)

e. He will not forgive you even if you ask him to do so. (Dia tidak akan memaafkanmu meskipun kau memintanya.)

Meskipun menggunakan tenses yang berbeda, kelima contoh diatas merupakan kalimat yang memberikan suatu pernyataan atau pun informasi. Perbedaan yang lain ialah bahwa contoh (a), (b), dan (c) merupakan kalimat positif, sedangkan contoh (d) dan (e) merupakan kalimat negatif.

2. Imperative

Jenis kalimat dalam dibahasa Inggris berdasarkan fungsinya yang kedua adalah kalimat imperative. Kalimat imperative dapat diartikan sebagai kalimat perintah, yang dapat digunakan untuk memberikan instruksi (command) kepada pendengar atau pembaca. Ada sedikit perbedaan antara kalimat imperative dalam bahasa Inggris dan kalimat perintah dalam bahasa Indonesia. Dalam bahasa Indonesia, kalimat perintah ditandai dengan penggunaan tanda seru (!). Namun, kalimat imperative bahasa Inggris tidak harus diikuti oleh tanda seru. Berikut contoh kalimat imperative yang dapat kalian pelajari.

a. Mix all of the ingredients in a bowl. (Campurkan semua bahan di dalam mangkuk.)

b. Don’t speak too loud in the library! (Jangan berbicara terlalu keras di dalam perpustakaan!)

c. Help me, please. (Tolong aku.)

d. Submit your paper before 4 p.m this afternoon. (Kumpulkan makalahmu sebelum pukul 4 sore ini.)

e. Take your little brother with you. (Bawa serta adik denganmu.)

Beberapa contoh di atas memberikan kesan menyuruh/ memberikan perintah seperti pada contoh kalimat (a), (d) dan (e). Sedangkan contoh (b) merupakan perintah yang memiliki unsur larangan di dalamnya, yaitu perintah untuk tenang dan larangan untuk berisik. Contoh (c) memberikan kesan instruksi yang bernada permintaan tolong dengan sopan. Kesimpulannya, jenis kalimat imperative pun ada bermacam-macam bentuknya.

3. Interrogative

Kalimat interrogative merupakan kalimat tanya yang digunakan untuk menanyakan informasi, memastikan sesuatu, atau sekedar untuk menyapa. Beberapa contoh kalimat interrogative yang biasa kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari antara lain:

a. How are you? (Bagaimana kabarmu?)

b. Where is John? I haven’t seen him since yesterday. (Dimana John? Aku belum melihatnya sejak kemarin.)

c. Do you know how to get there (XT Square)? (Apakah Anda tahu bagaimana caranya menuju ke sana?)

d. Did you borrow my history book last week? (Apakah kau meminjam buku sejarahku minggu lalu?)

e. Are you sure? (Apa kau yakin?)

Contoh yang pertama (a) merupakan kalimat interrogative yang hanya bertujuan untuk menyapa atau menanyakan kabar. Kalimat (b), (c) dan (d) merupakan contoh kalimat interrogative yang memang bertujuan untuk mendapatkan informasi tertentu dari lawan bicara. Sedangkan kalimat terakhir (e) merupakan contoh kalimat interrogative yang bertujuan untuk sekedar memastikan sesuatu.

4. Exclamatory

Kalimat exclamatory bisa dikatakan sebagai kalimat seruan terhadap sesuatu hal. Kalimat ini biasanya digunakan untuk menunjukkan ekspresi atau perasaan yang ingin ditekankan si pembicara terhadap sesuatu. Contoh kalimatnya adalah sebagai berikut.

a. Wow! What a big house you have! (Wow! Besar sekali rumahmu!)

b. How beautiful your wife is! (Betapa cantiknya istrimu!)

c. What a breathtaking scenery it is! (Betapa luar biasanya pemandangan ini!)