Transitive Verbs (K...
 

Transitive Verbs (Kata Kerja Transitif) dan Contoh Penggunaannya Dalam Kalimat

1 Posts
1 Users
0 Likes
415 Views
ChatGPT (versi GPT-4) Gratis, Tanpa Login Tanpa Daftar, 100% FREE to use, Unlimited
Tanya pertanyaan apapun

Bagikan:

Posts: 44
Topic starter
(@rizky)
Member
Joined: 7 years ago

Apa Pengertian Transitive Verbs (Kata Kerja Transitif) dan Bagaimana Contoh Penggunaannya Dalam Kalimat?

Transitive Verbs dalah kata kerja yang mempunyai atau membutuhkan obyek. Kata kerja jenis ini tidak memiliki arti lengkap tanpa adanya obyek yang menyertainya.

Contoh :

  • She made a cup of coffee.
    (Dia membuat secangkir kopi)
  • I have bought a car.
    (Saya telah membeli sebuah mobil)

Dari contoh-contoh di atas, kata “made” (membuat) dan “bought” (membeli) dinamakan Transitive Verb. Karena ia mempunyai Obyek. Obyek yang mengikuti Transitive Verbs itu ada yang :

1. Tidak diikuti Preposition (kata depan).

Contoh :

  • He have killed a lion
    (Dia telah membunuh seekor singa)
    lion tidak diikuti oleh Preposition, tetapi oleh Article “a”.
  • My dog bit the cat.
    (Anjingku menggigit kucing itu)
    cat diikuti oleh Article “the”.

2. Diikuti oleh Preposition.

Contoh :

  • She is waiting for you.
    (Dia sedang menunggumu)
    you diikuti oleh Preposition “for”.
  • We look at the picture
    (Kami melihat gambar itu)
    the picture diikuti oleh Preposition “at”.

Dan pada umumnya Transitive Verbs hanya memiliki satu obyek saja. Obyek tersebut dapat berbentuk :

1. Nouns (kata benda).

Contoh :

  • I have bought a car.
    (Saya telah membeli sebuah mobil)
  • She put a ruler on the table.
    (Dia mletakkan sebuah penggaris di atas meja)

car (mobil) dan ruler (penggaris) adalah kata benda (noun).

2. Pronouns (kata ganti).

Contoh :

  • I must see her.
    (Saya harus menemuinya)
  • You must invite him to the party.
    (Anda harus mengundangnya ke pesta)

her dan him adalah kata ganti (pronoun).

3. Infinitives (kata kerja dasar).

Contoh :

  • I want to sleep now.
    (Saya ingin tidur sekarang)
  • She want to buy that shirt.
    (Dia ingin membeli baju itu)

to sleep (tidur) dan to buy (membeli) adalah kata kerja dasar (infinitive).

4. Gerund (kata kerja yang dibendakan).

Contoh :

  • Do you like swimming?
    (Apakah Anda suka berenang?)
  • She likes running at the morning.
    (Dia senang lari di pagi hari)

swimming (berenang) dan running (lari) adalah kata kerja yang dibendakan (gerund).

5. Phrases (frase).

Contoh :

  • She doesn’t know how to make things go well.
    (Dia tidak tahu bagaimana membuat segala sesuatu berjalan dengan baik)

how to make things go well adalah frase (phrase).

6. Clauses (klausa).

Contoh :

  • We don’t know what she wants.
    (Kami tidak tahu apa yang diinginkannya) what she wants adalah klausa (clauses).

Tetapi, ada beberapa Transitive Verb yang mempunyai dua buah obyek, diantaranya yaitu :

[table “65” could not be loaded /]

Dua buah buah obyek yang mengikuti Transitive Verb tersebut terdiri atas dua jenis, yaitu Direct Object (Obyek langsung) terdiri atas nama benda, dan Indirect Object (Obyek tak langsung) yang terdiri atas nama hewan atau nama orang.

Contoh :

  • I gave her a book.
    (Saya memberinya sebuah buku)
    • her (dia perempuan) (Indirect Object)
    • a book (sebuah buku) (Direct Object)
  • I have sent her a letter.
    (Saya telah mengiriminya sebuah surat)
    • her (dia perempuan) (Indirect Object)
    • a letter (sebuah surat) (Direct Object)

Dari contoh-contoh di atas dapat diketahui bahwa Indirect Object selalu terletak di tempat pertama sesudah Transitive Verb.

Catatan :

a. Jika Indirect Object diletakkan sesudah Direct Object, maka Indirect Object harus memakai Preposition “to” atau “for”.

Contoh :

  • I gave her a book.
  • I gave a book for her

(Saya memberi sebuah buku untuk dia)