Apa yang dimaksud dengan first-person pronoun dan bagaimana penggunaannya dalam kalimat bahasa Inggris?
Pengertian
First-person pronoun adalah pronoun (kata ganti) yang mengarah pada speaker (pembicara) atau writer (penulis) yang dapat singular (tunggal) atau plural (jamak).
Perhatikan tabel berikut ini:
Case | Number | ||
---|---|---|---|
singular | plural | singular/plural | |
subjective | I | we | |
objective | me | us | myself, ourselves |
possessive | mine, ours |
Penggunaan First-Person Pronoun
First-person pronoun “I” dan “we” dianggap dianggap tidak cocok digunakan pada academic writing karena fokus pada tulisan tersebut bukan diri sendiri melainkan ide. “I” cocok untuk personal narrative sedangkan we, yang merupakan penggabungan antara speaker/writer dan audience, cocok untuk memberikan nasehat dengan cara yang ramah. “People” merupakan versi yang kurang sentuhan personalnya.
Perhatikan kalimat berikut ini:
We should obey the law. (Kita harus patuh terhadap hukum.) | People should obey the law. (Orang harus patuh terhadap hukum.) |
Selain first-person pronoun, second-person pronoun “you” pun perlu dihindari karena penulis di tulisan formal tersebut tidak berbicara secara langsung kepada pembaca.
Contoh kalimat:
- I busied myself with the community. (Saya menyibukkan diri sendiri dengan komunitas tersebut.)
- He asked me if I had any plans the following day. (Dia bertanya apakah saya ada rencana hari berikutnya.)
- Robi helped us understand the topic. (Robi membantu kami mengerti topik tersebut).
- That car was mine. (Mobil itu dulu punya saya.)
- Ours is more fragile than theirs. (Punya kita lebih rapuh dari punya mereka.)