Linking verbs: become (menjadi), fall (jatuh), get (berubah), go (menjadi), turn (berubah), grow (tumbuh) menyatakan adanya perubahan pada subjek dari kondisi/keadaan tertentu menjadi kondisi/keadaan yang lain. Linking verbs ini diikuti bentuk kata sifat (adjective), bukan kata keterangan (adverb). Kata become dapat pula diikuti kata benda (noun).

Linking verbs: become dan get digunakan untuk menyatakan terjadinya perubahan keadaan/ kondisi pada si subjek; si subjek menjadi berbeda dari sebelumnya.

Contoh:

• When you get old your memory gets worse.
• She becomes ugly by wearing a wig.

Bila dirangkai dengan bentuk comparative, kita hanya menggunakan kata get.

Contoh:

• The balloon is getting bigger.

Bila yang dibicarakan perubahan berkenaan dengan warna (color), kita pergunakan kata go. Kata turn juga digunakan untuk membicarakan perubahan warna. Kata turn digunakan lebih lumrah digunakan dalam konteks formal daripada kata go.

Contoh:

• Leaves go brown.
  Leaves turn brown.
  (Dedaunan berubah menjadi coklat)
• People go red, pale, or white with anger, blue with cold, green with seasickness or envy, purple with range.
  People turn red, pale, or white with anger, blue with cold, green with seasickness or envy, purple with range.
  (Orang berubah menjadi merah, pucat, atau putih saat marah, hijau saat mabuk laut atau benci, ungu saat murka)

Kita menggunakan go saat perubahan yang terjadi mengisyaratkan sesuatu yang buruk, terutama bila perubahan ini permanen dan sulit untuk kembali pada keadaan semula.

Contoh:

• People go mad, crazy, bald, deaf, blind, grey.
• Horses go lame, machines go wrong, bears go flat, jam goes sugary, meat goes off (or goes bad), milk goes off (or goes sour), cheese goes mouldy, bread goes stale (or goes hard), iron goes rusty.

Go dan turn tidak digunakan dengan kata old, tired, ill, alih-alih kita mengunakan kata get, become.