Bagaimana cara mengubah kalimat dengan adjective clause menjadi appositive?

Untuk mengubah adjective clause menjadi appositive, kita harus mengganti relative pronoun (kata ganti penghubung) dalam adjective clause dengan kata ganti appositive yang sesuai atau menghilangkan relative pronoun jika itu adalah "that" atau "which" dalam adjective clause. Terlebih dahulu kita ingat lagi pengertian adjective clause dan appositive. 

Adjective Clause (Klausa Sifat) adalah klausa yang berfungsi sebagai penjelas atau penerangan tambahan tentang kata benda (noun) dalam kalimat. Klausa ini memuat subjek dan predikat (verb) sendiri dan diawali oleh kata ganti penghubung (relative pronoun) seperti "who," "whom," "whose," "which," atau "that." Adjective clause memberikan informasi lebih rinci tentang kata benda yang dijelaskan, membantu mendeskripsikan atau mengidentifikasi lebih spesifik. Adjective clause selalu terhubung dengan kata benda yang didefinisikannya, dan tidak dapat berdiri sendiri sebagai kalimat yang lengkap.

Contoh Adjective Clause:

1. The book that I borrowed from the library is very interesting. (Buku yang saya pinjam dari perpustakaan sangat menarik.)
2. The man who is standing near the door is my brother. (Pria yang berdiri di dekat pintu itu adalah saudara laki-laki saya.)
3. The house where they used to live is now for sale. (Rumah tempat mereka dulu tinggal sekarang dijual.)

Appositive (Apositif) adalah frasa atau klausa yang berfungsi sebagai penjelas tambahan tentang kata benda (noun) dalam kalimat. Appositive memberikan informasi lebih rinci tentang kata benda yang dijelaskan, seringkali berfungsi untuk memberikan identifikasi atau deskripsi lebih lanjut tentang kata benda tersebut. Appositive selalu berhubungan dengan kata benda yang didefinisikannya, dan umumnya ditempatkan setelah kata benda utama.

Contoh Appositive:

1. My brother, a talented musician, is playing the guitar. (Saudara laki-laki saya, seorang musisi berbakat, sedang bermain gitar.)
2. The mountain, Mount Everest, is the highest in the world. (Gunung, Gunung Everest, adalah yang tertinggi di dunia.)
3. The author, Jane Austen, wrote many famous novels. (Penulis, Jane Austen, menulis banyak novel terkenal.)

Perbedaan antara Adjective Clause dan Appositive:

1. Adjective Clause memiliki subjek dan predikat sendiri, sedangkan Appositive tidak memiliki subjek dan predikat yang berdiri sendiri.
2. Adjective Clause selalu diawali dengan kata ganti penghubung (relative pronoun) seperti "who," "whom," "whose," "which," atau "that," sedangkan Appositive tidak menggunakan kata ganti penghubung tersebut.
3. Adjective Clause biasanya ditempatkan sebelum atau sesudah kata benda yang dijelaskan, sedangkan Appositive biasanya ditempatkan setelah kata benda utama.
4. Adjective Clause membentuk klausa tambahan yang berdiri sendiri, sementara Appositive membentuk frasa tambahan yang tidak berdiri sendiri sebagai kalimat lengkap.

Untuk mengubah adjective clause menjadi appositive, berikut ini rumus atau pola perubahannya: Adjective Clause: Noun + Relative Pronoun + Verb -> Appositive: Noun + Appositive

Contoh kalimat perubahannya dari adjective clause menjadi appositive beserta terjemahannya:

1. Adjective Clause: The woman who is wearing a red dress is my sister. Appositive: The woman, wearing a red dress, is my sister. (Gadis yang mengenakan gaun merah itu adalah saudara perempuanku.)
2. Adjective Clause: The book that I bought yesterday is very interesting. Appositive: The book I bought yesterday is very interesting. (Buku yang saya beli kemarin sangat menarik.)
3. Adjective Clause: The man whose car was stolen reported it to the police. Appositive: The man, whose car was stolen, reported it to the police. (Pria yang mobilnya dicuri melaporkannya ke polisi.)
4. Adjective Clause: The house where they used to live is now abandoned. Appositive: The house, where they used to live, is now abandoned. (Rumah di mana mereka dulu tinggal sekarang ditinggalkan.)
5. Adjective Clause: The movie that we watched last night was amazing. Appositive: The movie we watched last night was amazing. (Film yang kami tonton tadi malam sangat menakjubkan.)
6. Adjective Clause: The dog whose tail is wagging is friendly. Appositive: The dog, whose tail is wagging, is friendly. (Anjing yang ekornya menggoyangkan adalah ramah.)
7. Adjective Clause: The computer that broke down has been repaired. Appositive: The computer that broke down has been repaired. (Komputer yang rusak sudah diperbaiki.)
8. Adjective Clause: The artist who painted this beautiful artwork is famous. Appositive: The artist, who painted this beautiful artwork, is famous. (Seniman yang melukis karya seni indah ini terkenal.)
9. Adjective Clause: The car whose engine is loud needs to be fixed. Appositive: The car, whose engine is loud, needs to be fixed. (Mobil yang mesinnya berisik perlu diperbaiki.)
10. Adjective Clause: The restaurant where they serve delicious pasta is nearby. Appositive: The restaurant, where they serve delicious pasta, is nearby. (Restoran di mana mereka menyajikan pasta lezat berada di dekat sini.)

Perubahan dari adjective clause menjadi appositive tetap memberikan informasi tambahan tentang kata benda sebelumnya dalam kalimat, tetapi dengan struktur kalimat yang sedikit berbeda. Appositive berfungsi untuk memberikan penjelasan lebih lanjut tentang subjek atau objek utama tanpa menggunakan kata ganti penghubung. Semoga bermanfaat.