Bagikan: |
Bagaimana aturan infinitive without to dan contoh kalimatnya?
Ada 2 bentuk infinitive , yaitu infinitive with to dan without to, namun dalam artikel ini, kita akan belajar terlebih dahulu mengenai infinitive without to.
Secara harafiah, infinitive without to adalah bentuk kata kerja yang tidak diawali dengan “to”. Namun sebenarnya, pengertian infinitive without to lebih jelas dari itu, karenanya penting bagi learners sekalian untuk lanjut pada poin selanjutnya yang menerangkan penjelasan mengenai infinitive without to.
Penjelasan Mengenai Infinitive without To
Infinitive without to, atau kata kerja yang tidak memiliki awalan “to”, merupakan kata kerja dasar yang biasanya didahului dengan imbuhan modal verbs, seperti “would (rather)”, “should”, “can/could”, “may/might”, dan sebagainya.
Ada kalanya pula infinitive without to berada setelah kata-kata semacam “let”, “make”, dan terkadang “help”. Dalam beberapa situasi lainnya, infinitive without to dapat menjadi verb+ing, dan terletak setelah verbs yang mencerminkan pengindraan manusia, seperti “see”, “hear”, dan sebagainya. Khusus situasi-situasi semacam ini harus ada objek penjelas sebelum infinitive without to benar-benar digunakan.
Untuk lebih jelasnya mengenai penggunaan infinitive without to, ada baiknya kita melihat contoh penerapannya dalam kalimat, yang terdapat dalam poin berikutnya pada artikel ini.
Contoh Penerapan Infinitive without To Dalam Kalimat
Dalam artikel ini, bold adalah infinitive without to sekaligus objek penjelasnya, garis bawah adalah imbuhan sebelum infinitive without to, atau objeknya. Keduanya akan memandu learners sekalian untuk lebih memahami aplikasi atau penerapan infinitive without to dalam kalimat.
Adanya arti sekaligus penjelasan yang terdapat setelah contoh kalimat di bawah ini juga akan menolong learners untuk makin memahami aplikasi infinitive without to:
1. I would scream if that spooky thing happened (Aku akan berteriak bila hal menyeramkan itu terjadi).
Penjelasan: Dari sini, “scream” (berteriak) adalah infinitive without to, sementara “would” adalah salah satu jenis atau kategori imbuhan modal verbs sebelum infinitive without to.
2. You should let our people go inside (Kamu harus membiarkan orang-orang kami masuk).
Penjelasan: Dalam contoh kalimat ini, “go” (pergi) adalah infinitive without to, “let” (membiarkan) adalah imbuhannya, dan “our people” (orang-orang kami) adalah objek yang terletak sebelum infinitive without to dan sesudah imbuhan.
3. I hear them gossiping the other parties (Aku mendengar mereka menggosipkan pihak-pihak lainnya).
Penjelasan: “Gossiping” (menggosipkan), infinitive without to dalam contoh kalimat ini, merupakan bentuk verb+ing dari “gossip” ((meng)gosip). Karena melekat pada “hear” (mendengar) yang merupakan salah satu kata terkait pengindraan manusia, maka infinitive without to boleh menggunakan verb+ing.
Sementara itu, seperti contoh kalimat kedua, “them” (mereka) merupakan objek yang terletak sebelum infinitive without to dan sesudah kategori imbuhannya.