Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mengucapkan kata-kata "percaya atau tidak". Biasanya kita mengucapkan kata-kata tersebut untuk mengawali suatu kalimat yang mengabarkan, mengungkapkan, atau menyatakan bahwa sesuatu yang sepertinya hampir tidak mungkin untuk terjadi, ternyata terjadi atau untuk mengawali suatu cerita yang mengejutkan.

Kata-kata "percaya atau tidak" dalam bahasa Inggris dikenal dengan idiom "believe it or not". Fungsi atau penggunaannya sama seperti kata-kata "percaya atau tidak" dalam bahasa Indonesia seperti yang sudah saya sebutkan di atas.

Bagaimana contoh penggunaan idiom "believe it or not" dalam kalimat bahasa Inggris?

Berikut ini saya berikan contohnya untuk Anda:

• Believe it or not, it didn't rain all the time we were in London. (Percaya atau tidak, tidak hujan sepanjang kami berada di London.)
• Believe it or not, we found a cheap and comfortable place to stay right in the city centre. (Percaya atau tidak, kami menemukan tempat menginap yang murah dan nyaman tepat di pusat kota.)